Selasa, 01 Juli 2025

Jelaskan Berakhlak, Ketua PD IPARI Purbalingga Tekankan Optimalisasi Kinerja Penyuluh Agama

Ketua PD IPARI Purbalingga, KHikam Aziz (tengah) saat pada acara Silaturahmi dan Konsolidasi Penyuluh Agama CPNS dan P3K tahun 2025 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga di Gedung Dekopinda Purbalingga, Selasa (1/7/2025). (Foto: Imam Edi Siswanto)

Purbalingga-Ketua Pengurus Daerah Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (PD IPARI) Purbalingga, Khikam Aziz menjelaskan tentang BerAKHLAK yang merupakan akronim dari nilai-nilai inti ASN (Aparatur Sipil Negara) yang dicanangkan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB).

Hal ini disampaikanya pada acara Silaturahmi dan Konsolidasi Penyuluh Agama CPNS dan P3K tahun 2025 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga di Gedung Dekopinda Purbalingga, Selasa (1/7/2025).


BACA: https://iparipurbalingga.blogspot.com/2025/06/tambah-296-penyuluh-baru-ipari.html

BerAKHLAK mencerminkan tujuh nilai utama, yakni Berorientasi pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif.

pESERTA ACARA Silaturahmi dan Konsolidasi Penyuluh Agama CPNS dan P3K tahun 2025 Kantor Kementerian Agama Kabupaten Purbalingga Oleh PD IAPARI Purbalingga di Gedung Dekopinda Purbalingga, Selasa (1/7/2025). (Foto: Imam Edi Siswanto)

"BerAKHLAK ini, menjadi pedoman perilaku kerja ASN untuk memberikan pelayanan publik yang prima, profesional, serta menjunjung tinggi integritas dan tanggung jawab," jelasnya.

Dalam konteks Kementerian Agama, BerAKHLAK menjadi landasan untuk meningkatkan kualitas layanan keagamaan dan pendidikan agama di Indonesia.

Menurutnya, ASN di lingkungan Kementerian Agama diharapkan mampu bekerja dengan semangat melayani umat, menjunjung toleransi antarumat beragama, serta menjalankan tugas secara transparan dan akuntabel.

Dengan menerapkan nilai-nilai BerAKHLAK, diharapkan dapat mewujudkan birokrasi yang bersih, efektif, efisien dan terpercaya dalam mendukung pembangunan nasional berbasis nilai-nilai religius.

ASN BerAKHLAK, bertujuan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik serta mewujudkan ASN yang profesional dan berintegritas.

Ia menekankan pula pentingnya peran Penyuluh Agama sebagai ujung tombak dalam menyampaikan pesan-pesan keagamaan kepada masyarakat.

"Untuk itu, Penyuluh Agama harus mampu melayani apa yang menjadi kebutuhan masyarakat," kata Khikam Aziz dihadapan peserta.

Selain itu, disampaikan juga program kerja IPARI di Kabupaten Purbalingga, termasuk agenda PD IPARI yang akan menggelar acara Rakor bersama IPARI Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, Banyumas dan Cilacap.

Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan para penyuluh agama CPNS dan PPPK mampu melaksanakan tugas dengan lebih profesional dan berdampak nyata bagi masyarakat Purbalingga, khususnya dalam membangun kehidupan keagamaan yang rukun dan harmonis.

Hadir 56 Penyuluh Agama CPNS dan P3K tahun 2025, Plt Kasi Bimas Islam Kankemenag Purbalingga, Moh Nur Hidayat, Ketua dan Sekretaris PD IPARI Purbalingga, Khikam Aziz dan Edi Rudjito.

Ketua Pokjaluh Lintas Agama, Ahmad Muntaqo, Bendahara dan Wakil Bendahara PD IPARI Purbalingga, Sri Mulyati dan Artanti Laili Zulaiha, Serta Ketua TIM Efektif Media Penyuluh Agama Islam Kankemenag Purbalingga Imam Edi Siswanto.(*)

Pewarta: Imam Edi Siswanto & Artanti Laili Zulaiha
Editor: Imam Edi Siswanto

2 komentar:

Strategi Dakwah Efektif: Kakanwil Kemenag Jateng Ajak Penyuluh dan Dai Kelola Majelis Taklim untuk Literasi Zakat

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah, Saiful Mujab saat menyampaikan pengarahan pada acara  Literasi Zakat bagi Dai...