Purbalingga - Kepala Kantor Kementerian Agama (Kakankemenag) Purbalingga, Zahid Khasani menekankan 5 Nilai Dasar Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama kepada peserta Retreat Tim Efektif Media Sosial Penyuluh Agama Islam (PAI) Pengurus Daerah (PD) Ikatan Penyuluh Agama Republik Indonesia (IPARI) Kabupaten Purbalingga.
“Lima Nilai Dasar ASN Kementerian Agama ini, adalah merupakan Tugas dan Fungsi (red: Tusi) Penyuluh Agama Islam,”ucapnya kepada PAI yang tergabung dalam Divisi Jaringan Penyuluh Agama Report Informasi (D’Japri) dalam acara pembukaan Retreat tersebut di rumah makan Kopi Sangit Munjul Kutasari, Kamis (27/2/2025).
BACA: https://iparipurbalingga.blogspot.com/2024/10/ini-pesan-kakankemenag-purbalingga-pada.html
Dengan tujuan mewujudkan lembaga yang profesional dan andal dalam melaksanakan pembangunan di bidang agama dan pendidikan, berikut Lima Nilai Dasar ASN Kementerian Agama yang ditekankan oleh Kakankemenag Purbalingga.
Pertama, Keimanan dan Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa; ASN Kemenag mempunyai keyakinan, kesadaran dan tanggung jawab sebagai makhluk ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.
“Roda penggerak kerja kita adalah tidak lepas dari unsur Ketuhanan,” katanya.
Kedua, Integritas ASN Kemenag memiliki sikap dan tindakan yang mencerminkan keselarasan antara hati, pikiran, perkataan dan perbuatan.
“ASN harus memiliki Integritas, maka antara ucapan dan tindakan harus sama dalam ketaatan,” katanya.
Selanjutnya yang ketiga, adalah Profesionalitas, ASN Kemenag melaksanakan tugas secara disiplin, kompeten dan tepat waktu dengan hasil terbaik. ASN harus mampu memanajemen waktu dan memaksimalkan peran.
“Sebagai contoh Penyuluh Agama Islam, ya harus melakukan kepenyuluhan setiap hari,” tegasnya.
Lalu yang keempat adalah Tanggung Jawab, ASN Kemenag berkomitmen mengutamakan kepentingan negara di atas kepentingan pribadi, pihak lain dan atau golongan.
BACA: https://iparipurbalingga.blogspot.com/2025/02/zahid-khasani-penyuluh-agama-islam.html
Dan yang kelima, yakni Keteladanan, perwujudan kualitas pribadi yang luhur dan terpuji dalam melaksanakan tugas dan kehidupan bermasyarakat, sehingga dapat menjadi teladan bagi sesama pagawai ASN dan anggota masyarakat.
Selain lima hal tersebut, Ia mengingatkan pula kepada PAI di bulan Ramadhan nanti untuk mengambil peran yang produktif di masyarakat.
Kehadiranya harus dirasakan oleh masyarakat dan mampu menciptakan kondisi yang aman dan nyaman. “Ajak masyarakat menjadi masyarakat yang bertaqwa,” ucapnya.
PAI juga diingatkan untuk ikut membantu suksesnya program Urab Mendoan (Ustadz Rajin Bertani Mendukung Kehidupan) Kankemenag Purbalingga.
![]() |
Ketua PD IPARI Purbalingga, Khikam Aziz (kanan) dan Ketua Tim Efektif Media Sosial PAI, Imam Edi Siswanto pada acara Retreat di Kopi Sangit Kutasari, Kamis (27/2/2025). (FOTO: Artanti Laili Zulaiha) |
“Dari acara Retreat diharapkan menghasilkan sesuatu yang luar biasa, yakni optimalnya platform media sosial PD IPARI Purbalingga di Blog, Tiktok, Facebook, Instagram dan Youtube dengan kelompok kerjanya D’Japri dan publikasinya melalui Media Informasi Kepenyuluhan (MIK),” katanya.
Rerteat diikuti oleh 41 orang, terdiri dari Pengurus Tim Efektif Media Sosial PAI, Divisi Media Sosial, Divisi Desain Grafis/Flayer, Divisi Jurnalistik dan Kontributor.
Materi dan diskusi Manajemen Produksi Konten dan Media Sosial, Kejurnalistikan, Desain Grafis, Flayer dan Kontributor berita dipandu oleh Ketua Tim Efektif Media Sosial PAI, Imam Edi Siswanto dan Sekretaris Edi Trisnanto.(*)
Pewarta : IES
Sangat Bermanfaat ...
BalasHapusInsyaallah, Pk kyai
HapusMantab pak yai
BalasHapusSukses bersama....😊🙏
Hapusacara Retreat dadi nambah ngilmu...PAI Pbg kudu guyub pokoke..hee
BalasHapusBetul banget 😁👍
HapusTetap senang dan produktif tebar manfaat, insyaallah
BalasHapusOkay 👌👍
BalasHapusSiap bos
BalasHapusMantul Pak Katim D'Japri.
BalasHapus